Hubungan antara kelompok Ikhwanul Muslimin dan kelompok lainnya dibangun atas dasar pemahaman kelompok tersebut yaitu pemahaman yang dimunculkan dari penggambaran terhadap pihak lain baik itu kepada kelompok yang bersepakat dengannya atau berseberangan melawannya. Hubungan ini telah terjalin kokoh, dalam waktu beberapa tahun berturut-turut, dengan perdamaian kelompok dan dengan dinamis serta interaktif antara golongan-golongan.
Posisi hubungan antara kelompok Ikhwan dan yang lain lemah atau kuatnya tergantung bagaimana cara kelompok terkait membangunnya, dalam keadaan pertama dia menggunakan aliansi, identifikasi dengannya, dan merayunya, dan dalam keadaan kuat, mereka melanggar kesepakatan dan berusaha mendominasi dan menguasai pihak lain. Karena mereka percaya bahwa harus menundukkan alam sepenuhnya yang didasari oleh pemikiran “Profesor Internasional” yang tertanam dalam benak mereka.
Bab satu dalam kitab ini berbicara tentang hubungan literature gerakan Islam dan kelompok lain, dengan dengan mencantumkan ringkasan singkat terkait gambaran terhadap pihak lain dalam sastra “Al-Ikhwaniyah” yang dinisbatkan kepada kelompok Ikwanul Muslimin yang mana telah terbentuk sejak tahun 1928.